Menu
PAHLAWAN NASIONAL

Tjilik Riwut

Berdasarkan: Keppres No. 108/TK/TH. 1998, 6 November 1998

Pada tahun 1938 mendirikan Organisasi Pakak Dayak di Banjarmasin dengan tujuan utama mengangkat derajat suku Dayak dari ketertinggalan dalam bidang politik, ekonomi, sosial dan budaya serta mempersatukan seluruh suku Dayak. Tahun 1946 dalam rangka memepersatukan suku Dayak di pedalaman Kalimantan, diepercaya mewakili 142 suku Dayak untuk menyatakan sumpah serta mendukung eksistensi Pemerintah RI melalui upacara adat leluhur suku Dayak di Istana Kepresidenan (Gedung Agung) Yogyakarta. Masih pada tahun 1946 Tjilik Riwut memimpin rombongan II utusan RI untuk bertempur melawan Belanda. Memimpin rombongan IV pasukan MN 1001 berangkat dari Pekalongan ke Kalimantan untuk membangun dukungan bagi kemerdekaan RI di Kalimantan, dengan tugas membentuk pasukan setempat untuk menyebarkan semangat perjuangan, membentuk pemerintahan sipil RI di daerah, dan memberikan penerangan kepada rakyat tentang proklamasi kemerdekaan RI. Tanggal 17 Oktober 1947 memimpin operasi penerjunan pasukan paying pertama dalam sejarah ABRI, di desa Sarabi Kalimantan Tengah kemudian 17 Oktober ditetapkan sebagai hari Pasukan Khas TNI-AU. Ketika menjabat sebagi Gubernur Kepala Daerah Propinsi Kalimantan Tengah (1957-1967) Tjilik Riwut telah merintis dan membangun kota Palangka Raya sebagai Ibukota Propinsi Klaimantan Tengah. Hingga akhir hayatnya, dipercaya menduduki jabatan baik dalam pemerintahan sipil maupun militer, terkahir menjadi anggota DPR / MRP RI (1977-1987) dengan pangkat terakhir Marksekal Pertama Kehormatan TNI-AU.

Nilai Kepribadian Luhur yang Dilimiliki

Tokoh pemersatu suku Dayak dan memberikan motivasi tiada henti agar rakyat memberikan dukungan bagi kemerdekaan RI. Tjilik Riwut berperan besar dalam proses pembaharuan pembangunan sistem administrasi pemerintahan di Kalimantan Tengah dan membuka hutan lebat menjadi Kota Palangka Raya.

IKATAN KELUARGA PAHLAWAN NASIONAL INDONESIA

Meneguhkan Persatuan Bangsa yang Berdaulat, Adil, dan Makmur

WEB TERKAIT

Informasi

Hubungi Kami

Kementerian Sosial, Gedung C, Lantai Dasar
Jl. Salemba Raya No. 28, Jakarta Pusat
IKPNI.com merupakan situs resmi yang diakui oleh Ikatan Keluarga Pahlawan Nasional Indonesia. Seluruh konten serta opini dalam situs ini berdasarkan fakta-fakta yang tersedia, namun tidak mewakili pendapat Inspira Mediatama. Konten dalam situs ini sebaiknya tidak dijadikan dasar oleh pembaca dalam mengambil keputusan komersial, hukum, finansial, atau lainnya. Pada artikel yang sifatnya umum, pembaca disarankan mencari pendapat dari profesional sebelum menanggapi dan mengoreksi konten informasi yang dipublikasi jika mungkin tidak sesuai dengan pandangan pembaca. Publisher tidak bertanggung jawab atas kesalahan atau kelalaian yang tayang, bagaimanapun disebabkan. Website ini dibuat untuk IKPNI dengan hak cipta. Kepemilikan merek dagang diakui. Dilarang menyalin, menyimpan, atau memindahkan dalam bentuk apapun tanpa izin tertulis dari publisher.
Kilas Sejarah Hari Ini
11 September 1811

Perang Jawa Inggris – Belanda

Untuk mengantisipasi kemungkinan adanya serangan Inggris, Gubernur-Jendral Hindia Belanda, Herman Willem Daendels memperkuat pulau Jawa. Ketakutan itu terbukti, pada 1810, sebuah ekspedisi Perusahaan Hindia TImur Britania yang kuat di bawah Gilbert Elliot, Gubernur-Jendral India merebut Pulau Reunion dan Mauiritius milik...

Selengkapnya...
Perang Jawa Inggris – Belanda ( 11 September 1811 )
1
"Hallo, Admin. Website IKPNI."
Powered by